Cinta Allah pada ku

I love you Allah

Allah merupakan penguasa siang dan malam serta hidup dan mati ku.

Allah juga memiliki 99 sifat terbaik NYA. Diantara  99 nama terbaik ini, Allah bersifat mengetahui dan juga maha penyanyang. Yups, maha mengetahuin apa yang terbaik untuk pribadi setiap hambanya, termasuk aku. Itulah yang berusaha aku yakini selama ini untuk selalu beristiqomah pada keyakinan itu akan keberadaan belahan jiwa ku yang sedang kunantikan saat ini. Yah... ku yakini bahwa Allah benar-benar tahu jika aku memang belum pantas untuk dipertemukan dan disatukan dengan belahan jiwaku dalam ikatan suci pernikahan, sebagaimana yang telah ia katakan dalam janji nyataNya di dalam Al-quran bahwa ia menciptakan manusia secara berpasangan -pasangan dimana pasangan yang akan ia satukan itu merupakan cerminan pribadi manusia itu sendiri. Dan dari hal ini pula ku sedang gencar-gencarnya memperbaiki diri seraya berbenah serta berdoa dan berusaha untuk menjadi pribadi yang baik sehingga kelak dipasangan dengan pribadi yang baik pula. Amin... (Yuk bilang Amin "Yang bantu ngaminin dapat pahala loe").

Sifat Allah yang selanjutnya yaitu penyayang. Alhamdulillah...Yups, itulah yang kurasakan disetiap hembusan napasku akhir-akhir ini. Selain allah masih memberikan ku waktu dan kesempatan untuk memperbaiki diri demi kehidupan yang kekal diakhirat, Allah limpahkan pula kemudahan dalam karir ku. tepatnya tiga tahun yang lalu, aku memulai karir ngajar ku di sebuah sekolah swasta. ketika itu aku mempunyai target. Dengan usaha ini dan itu aku pun berusaha menggapainya, dan tak ku pungkirin banyak ranjau yang menghadang. Hingga tepat di tahun ketiga itu dengan seizin Allah, mimpi ku datang bagai indahnya pelangi. (Subhannallah)

Tak berhenti hanya di situ saja, selain mengajar di sekolah, aku juga mengajar di salah satu kursus bahasa Inggris. Di tempat kursus ini, aku di kelilingin anak-anak didik ku yang tingkat kepeduliannya setara tingkat maximal ukuran didunia. (That's amazing, isn't it?), selain itu lembaga kursus ini juga menobatkan ku sebagai the best teacher dua periode berturut-turut. ( Sesuatu ya.. but i must keep down to earth)

Ku dapatkan hadiah - hadiah terindah yang ku inginkan. Sungguh saat itu, aku hanya bisa menangis bahagia atas pemberian MU ya Allah sekaligus tangisan  menyesal karena sifat ku yang sering kali merengek serta tak sabaran dalam menghadapi lika-liku hidup ini yang telah Engkau takdirkan untuku. Dan kini ku sadarin bahwa dikala aku sedang mengharapkan jodoh terbaikku ( disaat usia ku yang tak muda lagi) dan Engkau tunda keinginan itu dengan cara terbaikMu. Engkau bahagikan aku di karir ku. Engkau kirimkan anak - anak didikku yang sayang pada ku dan Engkau lancarkan Rezeki ku bagaikan selancar dilautan.

 

Ya Allah terimakasih telah menyayangi aku dengan sepenuh hati.

Maafkan aku yang belum totalitas bertakwa pada mu dengan alasan ini dan itu.

Namun ku akan senantiasa berusaha memperbaiki diri demi menggapai surga Mu Nan indah itu.

Keep husnudzon and istiqomah to Allah :-)