puluhan bulan tlah q lalui, namun tak a perubahan yang berarti.
pelan - pelan q mulai intropeksi diri. akhirnya q temukan jawaban
mu.
namun seberat dan sefatal itu kah siksaan mu.
q akui bermilyar kesalahan q lakukan berulang kali. namun bermilyar
kali pula q coba tuk memohon ampun dan berusaha melawan nya. lagi-lagi q gagal dan
tenggelam dalam lautan yang sama walau lautan lain terlihat lebih luas dengan kelebihan
dan kekurangan ny.
setelah puluhan bulan berlalu, q semakin kecewa dengan apa yang
terjadi pada q.
q takut untuk melangkahkkan kaki ini. q takut menatap masa depan.
q coba tuk berfikiran positif namun fikiran itu selalu berhasil
di kalahkan oleh fikiran negatif.
q coba tuk bersabar dan tegar namun q gagal.
q coba mengadu pada mu, pi lagi-lagi q tak sabar menunggu jwban
mu.
kau ciptakan hujan d pipi dan hati q.
kau ciptakan pla bintang d wajah dan hati q.
lengkap dengan mentari.
berapa lama lagi q harus menunggu?
akan kah menunggu bisa membuahkan hasil?
pastikah ia akan hampirin dan singgah di hati q?
d dunia ini? atw d akhirat? atw kah dua2 ny?
*maafkan q
Tidak ada komentar:
Posting Komentar